10 Makanan Khas Wonogiri yang Lezat, Wajib Coba Nomor 5

Setiap kota di Indonesia memiliki ciri khas makanannya sendiri. Salah satu yang akan dibahas kali ini adalah Kota Wonogiri, kota yang berbatasan dengan Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Ada banyak makanan khas Wonogiri yang memiliki cita rasa tinggi, dan tentu lezat tiada duanya. 

Berbicara tentang Wonogiri, pasti langsung terpikirkan tentang bakso, karena makanan tersebut juga termasuk makanan khas dari sana. Bukan hanya bakso saja, ada makanan lainnya yang tidak kalah enak. Jangan khawatir, sebagian besar harganya terjangkau. 

10 Makanan Khas Wonogiri

Rasanya tidak lengkap jika mengunjungi Kota Wonogiri jika tidak merasakan makanan khas di sana. Pasalnya, semua makanan khas Wonogiri bukan hanya lezat dan enak, tapi harganya juga terjangkau semuanya. Penasaran apa saja makanannya, berikut ulasannya. 

1. Pindang kambing 

Makanan khas ini termasuk makanan legendaris di Kota Wonogiri. Bahan utama yang dipakai untuk masakan Pindang Kambing adalah jeroan dan kikil kambing. Bukan hanya itu saja, di dalamnya terdapat makanan yang terbuat dari gaplek. 

Selanjutnya makanan dari gaplek tersebut dicampur dengan jeroan dan kikil kambing. Cara penyajian makanan khas dari Wonogiri ini terbilang unik dan menarik. penyajiannya dengan cara dibungkus dengan memakai daun jati yang membuat cita rasanya menggugah selera. 

2. Makanan khas Sego Tiwul

Tidak lengkap jika mampir ke Kota Wonogiri tanpa mencicipi Sego Tiwul. Makanan tersebut merupakan salah satu makanan khas Wonogiri yang sangat terkenal dan rasanya enak. Tenang saja, harganya juga murah meriah. 

Sego Tiwul berasal dari bahan gaplek, yaitu singkong yang dijemur, kemudian ditumbuk halus  dan dikukus. Perlu diketahui kalau Kota Wonogiri termasuk kota penghasil singkong yang cukup. Lalu singkong tersebut dijadikan makanan khas Sego Tiwul. 

Cukup sederhana untuk menikmati Sego Tiwul. Cukup dicampur dengan parutan kelapa saja sudah terasa nikmat dan lezat. Jika ingin menikmati cara lainnya, maka tiwul tersebut bisa dipakai sebagai pengganti nasi. 

Kemudian nasi tiwul tersebut dimakan bersama dengan sayuran atau urap. Apalagi jika ada pelengkap ikan asin, maka akan terasa berbeda dengan lainnya. Cukup mudah untuk menemukan panganan khas ini, karena hampir semua warung di wilayah Wonogiri menjualnya. 

3. Sambal Cabuk Wijen

Makanan khas Wonogiri selanjutnya adalah Sambal Cabuk. Sambal ini berbeda dengan sambal lainnya. Sambal tersebut memakai bahan utama ampas pembuatan minyak wijen dan merang padi yang dibakar. 

Makanan khas yang satu ini memiliki warna hitam. Warna tersebut berasal dari merang padi yang sudah dibakar. Cara pembuatannya adalah ampas minyak wijen yang dicampur dengan merang padi yang dibakar. 

Kemudian keduanya dibakar sampai menjadi ampas sampai membentuk pasta warna hitam. Lalu pasta tersebut diolah bersama bumbu lainnya, mulai dari cabe, garam, gula, kemangi dan bawang putih. 

Sesudah itu dibungkus dengan daun pisang dan dibakar di atas bara api agar lebih terasa lezatnya. Sekilas penampakan sambal Cabuk Wijen seperti pepes, namun rasanya tidak ada duanya. Terdapat rasa pedas dan getir, dan sangat tepat jika dimakan  dengan nasi putih. 

4. Wader Goreng Wonogiri

Satu lagi panganan yang tidak boleh dilewatkan, karena sangat cocok jika dinikmati dengan nasi hangat dan sambal. Namanya adalah Wader Goreng. Wader merupakan salah satu jenis ikan tawar yang mempunyai rasa yang gurih. 

Makanan khas Wonogiri ini bisa mudah didapatkan di daerah Waduk Gajah Mungkur. Sesuai dengan namanya, panganan tersebut berbahan utama ikan wader, namun ukurannya standar. Kemudian digoreng, sebelum masuk penggorengan, ikan tersebut dibalut dengan tepung beras. 

Tujuan pemberian tepung beras adalah agar hasilnya lebih renyah. Jangan khawatir dengan harganya, karena pelancong bisa mendapatkan wader goreng dengan harga tidak sampai 50 ribu perkilonya. 

5. Sayur Lombok Ijo

Makanan khas satu ini merupakan makanan sehari masyarakat Wonogiri sejak zaman dahulu. Sayur tersebut merupakan sayur yang terbuat dari cabai hijau, kemudian terdapat campuran lainnya, misalnya saja tahu atau tempe. 

Sayur Lombok hijau ini merupakan sayur yang memakai kuah bersantan. Sehingga rasa dari makanan khas  ini terasa sangat gurih dan bercampur dengan pedas. Biasanya maakan tersebut disajikan ketika makan siang atau makan malam. 

6. Lentho 

Selain panganan di atas, jangan lupa untuk mencicipi makanan Lentho. Makanan khas Wonogiri tersebut terbuat dari singkong yang dicampur dengan kacang tolo. Panganan ini termasuk makanan sederhana. 

Bukan hanya itu saja, Lentho termasuk salah satu makanan khas terkenal dari Wonogiri. Sangat mudah untuk menemukan jajanan tersebut, biasanya banyak dijajakan pada pagi hari sebagai gorengan. 

7. Makanan Khas Besengek

Mendengar namanya saja pasti akan membuat penasaran tentang makanan khas Besengek ini. Menu masakan tersebut terbuat dari tempe kara. Lebih mantap lagi jika cara penyajiannya dengan dibungkus dan dihidangkan dengan memakai daun jati. 

Makanan Besengek sangat tepat jika disantap dengan lalapan cabe rawit. Bukan hanya itu saja, masakan ini juga cocok untuk lauk nasi tiwul. Bahkan bisa juga disandingkan dengan sayur Lombok ijo. 

Ingin menikmati kuliner ini? Cukup dengan budget 3000 rupiah, sudah bisa menikmati kuliner khas Wonogiri Besengek ini. Dengan harga segitu bisa merasakan lezatnya salah satu makanan khas tersebut. 

8. Pecel Mie Pentil

Ada berbagai macam jenis pecel di Indonesia. Satu jenis pecel yang tidak boleh dilewatkan adalah Pecel Mie pentil dari Wonogiri. Meskipun sama- sama pecel, namun ada yang menjadi pembeda dengan pecel yang satu ini. 

Sajian pecel khas wonogiri ini memiliki tambahan mie pentil. Mie tersebut terbuat dari tepung singkong atau sering disebut dengan tepung tapioka. Mie tersebut mempunyai tekstur yang renyah dengan ukuran lebih besar dibandingkan mie pada umumnya. 

Bukan hanya berisi mie pentil saja, makanan khas Wonogiri tersebut juga berisi berbagai macam sayuran. Seperti lamtoro, kecambah, bayam, daun singkong, dan lain sebagainya. kemudian sayuran tersebut disiram dengan bumbu khas. 

9. Roti Gaplek

Sudah tahu kan kalau Kota Wonogiri terkenal dengan hasil singkongnya. Oleh karena itu, sebagian makanan khas dari sana sebagian besar memiliki bahan utama singkong. Seperti Roti Gaplek yang memiliki bahan utama singkong.

Proses pembuatan makanan khas Wonogiri ini terbilang cukup mudah. Singkong yang sudah dikupas dan dicuci. Kemudian dijemur atau dikeringkan di bawah panas matahari. Jika sudah kering, gaplek tersebut akan ditumbuk sampai halus. Hasil tepungnya ini yang akan dipakai untuk membuat roti gaplek. 

Baca juga: Makanan Khas Sukoharjo

10. Makanan khas Wonogiri Geti Wijen

Setelah menjelajahi semua kulinernya, tak lengkap jika tidak membawa oleh-oleh dari Kota Wonogiri. Paling cocok untuk buah tangan adalah Geti Wijen. Cemilan khas tersebut terbuat dari wijen, gula jawa, dan jahe. Makanan khas ini cukup populer dan cukup banyak yang menyukainya. 

Makanan khas ini memang paling cocok digunakan sebagai oleh-oleh untuk diberikan kepada teman, saudara, atau  tetangga. Tenang saja, harga yang ditawarkan cukup ramah di kantong. Tidak perlu takut Geti Wijen ini basi, karena bisa bertahan lama meskipun tidak memakai pengawet. 

Bagaimana, cukup banyak makanan khas Wonogiri yang sayang untuk dilewatkan. Silakan untuk menjelajahi satu persatu makanan tersebut. Jangan lupa untuk membelikan oleh-oleh untuk diberikan kepada semua kerabat, teman, dan tetangga.