Magelang dianugerahi pemandangan eksotik yang menyihir untuk berlama-lama menikmati daya tarik di sana. Masyarakatnya yang ramah menimbulkan suasana yang kekeluargaan ketika menikmati wisata alam, dilengkapi dengan kuliner Magelang.
Aneka kuliner khas ini, meski ada beberapa yang memiliki nama sama dengan kuliner kota lain, namun soal rasa boleh diadu. Cicipi aneka masakan khas Magelang yang mampu membuat lidah menari, sambil menikmati suasana dengan sejuta pesona.
Daftar Isi
6 Kedai Kuliner Magelang, Dijamin Bikin Nagih!
Berwisata di Magelang bagaikan merengkuh dayung sekali, namun melampaui dua tiga pulau. Mengunjungi Magelang, namun dapat juga berwisata ke kota tetangganya seperti Semarang dan Jogjakarta.
Ditambah lagi dengan berbagai destinasi kuliner yang mengenyangkan dan menyenangkan diantaranya. Meski demikian, beberapa kuliner Magelang hanya bisa Anda temukan di Magelang, sebagai ciri khasnya.
Berikut makanan khas Magelang yang lezat dan gurih, mampu menggugah selera, membuat lidah menari dan memanjakan perut:
1. Kupat Tahu Magelang
Kupat sendiri dalam bahasa Jawa berarti ketupat. Makanan ini disajikan dengan irisan tahu, telur, seledri, tauge dan kacang goreng, disiram kuah bumbu dan kecap manis di atasnya.
Bumbu legendaris warisan keluarga ini menjadi ciri khas yang membuat kupat tahu memiliki rasa yang sama bahkan sampai sekarang. Adalah Tahu Pojok Magelang, kios kupat tahu yang populer sejak tahun 1942.
Kelezatannya telah teruji waktu, seporsi kupat Tahu Pojok berisi potongan ketupat, irisan tahu halus goreng, irisan kol, bakwan goreng, tauge atau kecambah, daun seledri, kubis, dan bawang goreng.
Sementara bumbu kacangnya bertekstur halus dan dibuat encer, menjadi kuah yang manis dan gurih, cocok bagi Anda yang menyukai masakan manis. Meski begitu, Anda bisa memesan kupat tahu rasa asin, jika tak menyukai masakan manis.
Tambahkan ulekan cabai pada kupat tahu agar lebih nikmat. Jangan lupakan cemilan kriuk seperti kerupuk dan rempeyek yang renyah. Untuk melengkapinya, Anda dapat memesan minuman tradisional seperti jahe, ronde, juga sekoteng.
Beralamat di Jl. Tentara Pelajar Nomor 14, Cacaban, Kecamatan Magelang Tengah Kota Magelang, Jawa Tengah, kuliner Magelang ini cukup mudah ditemukan. Warung hijau tersebut sekitar 30 meter sebelum alun-alun, jika dari arah Semarang.
Tapi jika Anda dari arah Jogja, Warung Pak Slamet ini ada di kiri jalan sebelum lampu lalu lintas alun – alun kota Magelang. Warung Tahu Pojok Magelang buka sejak jam 8 pagi sampai jam 10 malam.
Usahakan jangan datang di hari libur. Karena antrian pelanggan biasanya panjang, ditambah lagi warung cukup sempit sehingga pelanggan di dalam pun berdesak-desakan.
Lengkapi wisata Anda di Magelang dengan mencicipi Tahu Pojok Magelang yang sangat populer bagi masyarakat sekitar juga wisatawan.
2. Mangut Beong Sehati
Mangut Beong adalah kuliner Magelang, sementara mangut merupakan masakan dengan kuah santan, bumbu rempah, dan cabai.
Sedangkan ikan Beong atau Baung (Mystus nemurus) adalah ikan air tawar seperti lele besar, berhabitat di Sungai Progo.
Daging ikan Beong tebal, lembut dan empuk dengan kandungan protein tinggi. Hal ini lah yang menyebabkan ikan Beong ditangkap dan dijadikan lauk. Ikan ini jarang hidup di daerah lainnya, sehingga menjadikan mangut Beong makanan khas kota Magelang.
Mangut Beong memiliki rasa pedas yang mampu membuat kehabisan napas, namun tak dapat menghentikan aktivitas makan. Bumbu rempahnya yang berpadu dengan gurihnya santan, menambah nikmat rasa masakan secara keseluruhan.
Ada beberapa menu Mangut Beong, kepala, badan atau ekor yang bisa Anda pesan sesuai selera. Untuk menetralkan rasa pedas, Anda bisa memesan urap dan es durian segar.
Jika Anda tak menyukai masakan pedas, Anda dapat memesan menu lain seperti Beong santan gurih, wader goreng, ayam bacem, atau tumis sayur. Harga mangut Beong per porsi tergantung ukuran ikan Beong, baik bagian potongan ikan atau utuh.
Kedai makan yang terkenal untuk kuliner ini adalah Mangut Beong Sehati Borobudur, di Desa Kembanglimus, Bumen, RT.01/RW.06, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Kedai buka mulai pukul 7 pagi sampai pukul 4 sore.
Jika Anda ingin mencicipinya, bisa sekalian mampir ke Candi Borobudur, berkendara sekitar 3 -4 kilometer lagi.
3. Sup Senerek
Banyak yang mengklaim, sup Senerek Magelang bukanlah sup biasa. Rumornya, sup ini merupakan ‘Snert Soup’, masakan tentara Belanda di jaman penjajahan dulu. Snert Soup adalah sup kacang polong dengan roti.
Masakan ini kemudian berakulturasi dengan budaya setempat. Masyarakat lokal mengucapkan ‘Snert’ menjadi Senerek, dan kacang polong berganti menjadi kacang merah.
Sup Senerek berbahan dasar daging, iga, buntut, atau bahkan ayam. Disajikan dengan kacang merah, wortel, bayam, daun bawang, seledri, dan irisan sapi atau ayam atau jeroan.
Sup ini berkuah kaldu yang bening, sehingga rasanya segar. Ada dua kedai makan terkenal yang menyajikan menu sup Senerek ini, yaitu:
- Warung Pak Parto
Berada di bawah Bukit Tidar, kompleks kios terminal lama.
- Warung Bu Atmo
Warung Bu Atmo berlokasi di Jl. Pangeran Mangkubumi, Cacaban, Magelang Tengah, Kota Magelang, Jawa Tengah, di sebelah Karesidenan Kedu. Memiliki pembeli lintas generasi, warung ini melegenda sejak tahun 1967.
Jika Anda ingin mencoba kuliner Magelang ini, bisa datang setiap hari mulai pukul 7 pagi sampai 4 sore. Sup berisi kacang merah, bayam, wortel, daun bawang, daging sapi atau babat dengan kuah kaldu segar.
Rasanya yang lezat sangat nikmat menemani sepiring nasi putih, terutama dihidangkan ketika saat cuaca dingin.
Jika Anda tipe porsi besar, tersedia lauk tambahan seperti kikil, telur ceplok, brongkos, babat, sate keong, tahu atau tempe bacem. Ditambah lagi minuman tradisional yang enak dan menyehatkan, seperti beras kencur.
4. Bakmi Goreng Menayu Muntilan
Bakmi goreng Menayu Muntilan memiliki rasa bakmi goreng yang khas, unik, dan lezat karena dimasak dengan cara tradisional menggunakan anglo. Kedai Bakmi Goreng Menayu yang terkenal adalah Warung Bakmi Goreng Pak Kadis.
Warung ini berlokasi di Kecamatan Muntilan, tepatnya di Desa Menayu. Warung Bakmi ini memiliki menu lain seperti seperti bakmi godog, nasi godog, nasi goreng, juga rica-rica bebek. Kesemua menu memiliki rasa juara.
Baca juga: Makanan Khas Sukoharjo
5. Wedang Kacang Kebon
Magelang berudara dingin, sehingga minuman yang terkenal adalah minuman hangat, seperti Wedang Kacang. Wedang sendiri dalam bahasa Jawa berarti minuman panas.
Untuk membuat minuman ini, kacang tanah direbus dengan jahe, gula pasir dan gula jawa sampai empuk. Setelah empuk, kacang tanah diangkat, lalu disajikan dengan ketan.
Kedai Wedang Kacang Kebon di Jl. Pajang (sebelah Bonds Cafe), merupakan Wedang Kacang yang terkenal di Magelang. Kedai ini juga menjual jajanan lain seperti tahu bacem, tahu susur, dan sate pisang.
Selagi berkunjung ke kota ini, nikmati kuliner Magelang yang legendaris diatas. Kedai-kedai tersebut merupakan rekomendasi masyarakat sekitar dan wisatawan yang sudah pernah berkunjung. Dijamin, Anda pasti ketagihan!