Pulau Madura menawarkan beragam pesona wisata dengan pantai dan pulau kecil disekitarnya yang sangat menarik untuk dikunjungi. Oleh karena itu, tentunya membuat Madura juga memiliki wisata kuliner, termasuk cemilan sebagai oleh-oleh khas Madura.
Selain petis Madura yang terkenal, masih banyak cemilan lainnya yang kini tersedia dalam bentuk mentah sehingga lebih tahan lama. Liburan ke Madura belum lengkap tanpa berbelanja aneka cemilan khas ini.
Daftar Isi
Mengenal Oleh-oleh khas Madura
Jejeran oleh-oleh unik dan lezat dengan harga terjangkau dapat Anda temui dengan mudah di Madura. Pastikan Anda mencicipi cemilan dengan cita rasa khas, yang mungkin tidak akan Anda temukan di daerah lain, selagi di Madura.
Cemilan ini sangat cocok dijadikan oleh-oleh khas Madura usai liburan di sana. Berikut rekomendasi oleh-oleh yang wajib Anda bawa pulang:
1. Petis Madura
Masyarakat Madura biasa menambahkan petis pada hidangan ketika akan menyantapnya, agar terasa lebih nikmat.
Petis Madura terbuat dari ikan cakalang, sehingga berwarna khas coklat, dan memiliki rasa lebih gurih dan agak asin.
Petis sering ditambahkan pada rujak, dan menghasilkan perpaduan rasa baru, antara segar, manis, dan gurih. Selain itu, dapat juga dimakan langsung seperti sambal uleg.
Petis Madura tersedia dalam kemasan toples kecil dan awet lebih lama, sehingga cocok dijadikan oleh-oleh khas Madura.
2. Kerupuk Ikan
Sebagai wilayah pesisir, Madura memiliki banyak ikan yang dapat diolah menjadi penganan lain, salah satunya adalah kerupuk ikan. Kerupuk Ikan sering dijadikan pelengkap lauk makan berbagai hidangan.
Bertekstur renyah dengan rasa gurih, kerupuk ini dapat menambah selera makan. Kerupuk Ikan tersedia dalam bentuk matang dan mentah, sehingga aman dibawa pulang dalam perjalanan jauh sebagai oleh-oleh dari Madura.
3. Teri Krispi
Teri krispi terbuat dari ikan teri dengan rasa asin gurih, yang membuat cemilan ini dapat dijadikan lauk nasi hangat. Aromanya yang khas menambah nafsu makan. Teri Krispi tersedia dalam berbagai varian rasa.
Salah satu rasa favorit wisatawan adalah rasa pedas. Harga cemilan ini bergantung pada ukurannya, meski begitu, harganya tetap terjangkau.
4. Macho
Tampilan macho sekilas mirip rengginang. Camilan khas Madura ini terbuat dari beras ketan dan gula merah, sehingga memiliki rasa gurih dan manis yang digemari semua kalangan dari anak-anak hingga orang tua.
Bagi Anda yang suka makanan manis, cemilan ini enak dinikmati saat santai menjelang malam. Macho tersedia dalam berbagai kemasan, dan mudah ditemui di pusat oleh-oleh Madura.
5. Otok
Terbuat dari biji kacang kacang tunjang (sejenis kacang panjang) yang dikeringkan. Kemudian di sangrai sampai garing, dan diberi bumbu hingga memiliki rasa manis, gurih, dan pedas.
Oleh-oleh ini mudah ditemui di Pamekasan dengan berbagai merk juga beragam ukuran kemasan; 250 gram, 500 gram, dan 1 kg. Bertekstur renyah, Otok sangat cocok ditemani secangkir teh atau kopi hangat.
6. Man Reman
Oleh-oleh khas Madura ini memiliki nama yang unik: Man Reman. Berbentuk bulat pipih, dari olahan tepung ketan dan gula aren, sehingga menghasilkan rasa renyah dan manis pada gigitan pertama.
Berasal dari Sumenep, Man Reman mudah ditemukan di pertokoan di sana. Rumornya, pembuatan Man Reman tidak gampang, sehingga jarang ditemukan di daerah lain.
Produksi Man Reman melimpah menjelang Ramadan dan Idul Fitri. Masyarakat Madura beranggapan bahwa mengkonsumsi Man Reman adalah bagian dari menghargai kebudayaan daerah.
7. Keripik Tette
Keripik tette adalah cemilan dari singkong dengan tekstur renyah dan rasa gurih, pas dinikmati dengan sambal petis. Keripik tette diolah dengan teknik pembuatan yang berbeda dari keripik singkong pada umumnya.
Singkong yang sudah dikupas dicuci terlebih dahulu, lalu direbus dengan campuran sedikit garam hingga empuk. Kemudian dipipihkan dengan cara diiris atau ditumbuk. Setelah itu dijemur hingga kering, lalu digoreng.
Keripik tette tersedia dalam bentuk mentah atau matang. Cemilan tradisonal ini mudah ditemukan di daerah Pamekasan, jika Anda ingin membelinya sebagai oleh-oleh.
8. Rengginang Lorjuk
Ada banyak kota lain yang memiliki cemilan rengginang, namun rengginang Madura ditambahkan lorjuk pada adonannya. Lorjuk sendiri adalah kerang laut bercangkang, berbentuk seperti taoge, dengan panjang 3 cm, dan hanya hidup di Pulau Madura.
Lorjuk dibersihkan terlebih dahulu, lalu direbus hingga mengeluarkan kaldu yang khas. Setelah itu lorjuk dijemur sampai kering. Cangkang lorjuk akan terkelupas dengan sendirinya sehingga lebih mudah dibersihkan.
Lorjuk tanpa cangkang kemudian dijemur kembali selama dua hari, supaya lorjuk awet. Lorjuk bertekstur kenyal namun empuk dikunyah, memiliki rasa gurih dan tinggi protein, sehingga sering dijadikan lauk.
Makanan ini sering diolah dengan cara ditumis, digoreng, atau dijadikan campuran hidangan lainnya. Seperti campuran soto khas Madura atau “Campor lorjuk”, juga rengginang lorjuk. Rengginang lorjuk dibuat dari nasi yang dijemur hingga kering.
Kemudian ditaburi lorjuk di atasnya, sehingga menambah rasa unik pada rengginang. Ciri khas rengginang lorjuk ada pada bentuknya yang seperti mangkok, ukuran yang lebih kecil dan taburan lorjuk.
Rengginang ini tersedia dalam bentuk matang juga mentah, sehingga dapat dijadikan oleh-oleh khas Madura.
9. Terasi
Dengan melimpahnya udang rebon berkualitas di daerahnya, masyarakat Madura mengolahnya menjadi terasi berkualitas pula. Baik dari segi rasa, juga aroma, terasi Madura lebih nikmat dibanding terasi kota lain.
Adalah Sumenep, daerah yang menyediakan terasi dengan aneka ukuran dan rasa berbeda. Sementara di daerah Bangkalan, Anda akan bertemu dengan banyak produsen terasi, dan bisa mendapatkan harga grosir untuk pembelian yang banyak.
Kemasan terasi Madura berbentuk bulat besar, sehingga bisa dibagikan kepada tetangga dan keluarga sebagai oleh-oleh dari Madura.
10. Sewel
Sewel biasa disebut cireng Madura, dimakan sebagai cemilan bersama gorengan dan sambal petis. Terbuat dari tepung sagu dan udang, membuat Sewel bertekstur renyah diluar dan lembut di dalam.
Oleh-oleh khas Madura ini mudah ditemukan di Bangkalangan. Sebagai cemilan yang gurih dan renyah, produksi Sewel melimpah menjelang puasa, karena enak dijadikan ta’jil.
Baca Juga : Oleh Oleh Khas Surabaya
11. Bolu Jubada
Bolu Jubada atau jubede adalah cemilan legendaris Madura, berasal dari Kabupaten Sumenep, ukurannya mungil bertekstur empuk dan agak kenyal. Memiliki rasa yang manis dan berbentuk bulat lonjong, bolu Jubada lebih mirip dodol.
Bolu Jubada terbuat dari air nira, tepung tapioka, tepung jagung, dan gula pasir. Semua bahan tersebut dimasak selama beberapa jam hingga mengental. Kemudian adonan jubada dituang ke wadah yang datar, lalu digulung memanjang.
Setelah itu gulungan panjang tersebut dipotong setiap 2 cm, lalu dijemur. Ketika mulai mengering, tiap 3 gulungan jubada diikat menjadi satu menggunakan daun pohon siwalan.
Bolu ini dijual dalam keadaan masih mentah, sehingga perlu dikukus terlebih dahulu sebelum disajikan. Sangat cocok dijadikan oleh-oleh khas Madura, terutama bagi Anda yang tinggal agak jauh.
Setelah puas berwisata dan mencicipi aneka kuliner, hal lain yang tak kalah menyenangkannya adalah belanja oleh-oleh. Jika Anda membeli dalam jumlah banyak, jangan ragu untuk menawar.
Tapi sebelumnya, siapkan uang tunai yang cukup supaya aktivitas berbelanja oleh-oleh khas Madura tidak terganggu pencarian mesin ATM di sana.